Assalamu'alaikum ! welcome to Media Pendidikan.| Contact | Register | Sign In

KULINER(Kuliah Linier)

Sumber Gambar:Wijayalab.com Derita Guru TIK
Membaca blognya Om Jay yang berjudul Derita Guru TIK,Saya tertarik pada gambar yang terpampang di sana tentang KULINER (KULIAH LINIER).Menarik untuk dikaji terkait dengan kuliah linier ini. Beberapa kasus disalah satu sekolah terdapat beberapa guru yang telah lama mengajar Mapel Matematika,padahal ijasah yang S1 nya adalah Biologi karena telah demikian lamanya mengajar sehingga guru ini bagaikan pakar matematika.Bahkan guru yang punya ijasah S1 matematika pun dapat dikatakan mempunyai kemampuan kurang dari yang ijasahnya biologi ini.
Kasus kedua seorang Sarjana Hukum (SH) diterima sebagai guru PNSD,Seorang Sarjana Ekonomi telah lama mengajar Mapel IPS sesuai dengan kurikulum 2013,Mapel IPS dihapus agar menyesuaikan dan tunjangan sertifikasinya tetap cair maka guru tersebut sekolah kembali untuk mengajar sejarah, tentunya S1 yang diambil adalah pendidikan sejarah.Tentang perkuliahan yang diadakan,kesepakatan antara mahasiswa dan dosen (katanya...) bisa 1 bulan 1 kali pertemuan atau dan sebagainya.
Permasalahannya sekarang dengan tuntutan (Kuliner) kuliah linier.Guru yang telah lama mengajar suatu mata pelajaran karena S1 nya tidak sesuai ia mengambil sertifikasi yang sesuai dengan S1 nya padahal sudah demikian lama tidak pernah mengaplikasikan ilmunya.Ada guru yang mengajar sesuia dengan S1 tetapi karena pada kurikulum 2013 mapel tersebut dihapus maka ia mengambil jalur kuliner ini pada mapel yang belum pernah ia ajarkan. 
Akhirnya sampai pada rumusan pertanyaan penelitian:
1. Apakah guru yang Kuliner akan makin meningkat kompetensinya dibandingkan sebelum kuliner?
2. Apakah guru yang tidak kuliner tetapi telah lama(kompeten) dalam mapel tersebut setelah pindah jalur kuliner akan semakin kompeten dengan mapel barunya?
Mari kita renungkan dan kita jawab pertanyaan ini. Pada akhir kesimpulannya dapat kita lihat dalam aplikasi PBM di sekolah.

Share this article now on :

Post a Comment